.:Pengemis Buta dan Rasulullah SAW
Di sudut pasar Madinah ada seorang pengemis Yahudi buta yang setiap harinya
selalu berkata kepada setiap orang yang mendekatinya,
Wahai sahabatku, jangan kau dekati Muhammad,
Dia tu orang gila!
Pembohong!
Tukang Sihir!
Apabila kalian mendekatinya, maka kalian akan dipengaruhinya.
Namun, setiap pagi Rasulullah SAW mendatanginya dengan membawakan makanan,
dan tanpa berucap sepatah kata pun, Rasulullah SAW menyuapkan makanan yang dibawanya kepada pengemis itu
sedangkan pengemis itu tidak mengetahui bahwa yg menyuapkan dia itu adalah Muhammad, orang yg dihina nya.
Rasulullah SAW melakukan hal ini setiap hari sehingga lah baginda Muhammad SAW wafat.
Setelah wafatnye Rasulullah SAW, tidak ada lagi orang yang membawakan makanan untuknya di setiap pagi.
Suatu hari, sahabat terdekat Rasulullah SAW yakni
Abu Bakar RA berkunjung kerumah anaknya Aisyah RA yg tidak lain tidak bukan merupakan
isteri Rasulullah SAW dan beliau bertanya kepada anaknya itu.
Anakku,
Apakah masih ada kebiasaan yg kekasih ku(Muhammad) lakukan tetapi ak masih belum lakukan?
Aisyah RA menjawab: Wahai ayah, kau adalah ahli sunnah dan hampir tyidak ada
satu kebiasaan yg dilakukan Rasullah SAW pun yg masih belum kau lakukan, kecuali satu sahaja.
Apakah itu?
Setiap pagi Rasulullah SAW selalu pergi ke hujung pasar dengan membawa makanan untuk diberikan kepada
pengemis itu. Abu Bakar RA mendatangi pengemis itu lalu memberikan makanan itu kepadany.
Ketika Abu Bakar RA mulai menyuapkannya, si pengemis marah sambil mengherdik.
Siapakah kamu?!
Abu Bakar menjawab: Aku orang biasa (yang mendatangi kau).
Bukan! Engkau bukan orang yang biasa mendatangiku!
Apabila ia datang kepadaku, tidak susah tangan ini memegang dan tidak susah mulut ini
mengunyah.
Orang yang biasa mendatangiku itu selalu menyuapiku,
tapi terlebih dahulu dihaluskan makanan tersebut,
setelah itu ia diberikan kepadaku.
Pengemis itu melanjutkan perkataannya.
Abu Bakr RA tidak dapat menahan air matanya, ia menangis sambil berkata kepada pengemis itu,
Ak memang bukan org yang biasa mendatangimu,
Ak adalah salah seorang dari sahabatnya,
orang yang mulia itu sudah tiada. Ia adalah Muhammad SAW.
Seketika itu juga pengemis itu pun menangis mendengar penjelasan Abu Bakr RA,
dan kemudian berkata,
Benarkah demikian?
Selama ini ak selalu menghinanya, memfitnahnya,,
ia tidak pernah memarahiku sedikit pun,
bahkan ia mendatangiku dengan membawa makanan setiap pagi.
Dia begitu muliaa..
Pengemis Yahudi buta akhirnya bersyahadah dihadapan Abu Bakar RA.
saat itu juga dan sejak hari itu dia telah menjadi Muslim.
#Wahai saudara seagamaku, jelas sekali sifat kemuliaan Idola kita, Muhammad SAW. Ayuh! kita kejar untuk mengikuti jejak langkah beliau..
"KEKUATAN BUKAN DITUNGGU, TAPI HARUS DICARI" ^^,
selalu berkata kepada setiap orang yang mendekatinya,
Wahai sahabatku, jangan kau dekati Muhammad,
Dia tu orang gila!
Pembohong!
Tukang Sihir!
Apabila kalian mendekatinya, maka kalian akan dipengaruhinya.
Namun, setiap pagi Rasulullah SAW mendatanginya dengan membawakan makanan,
dan tanpa berucap sepatah kata pun, Rasulullah SAW menyuapkan makanan yang dibawanya kepada pengemis itu
sedangkan pengemis itu tidak mengetahui bahwa yg menyuapkan dia itu adalah Muhammad, orang yg dihina nya.
Rasulullah SAW melakukan hal ini setiap hari sehingga lah baginda Muhammad SAW wafat.
Setelah wafatnye Rasulullah SAW, tidak ada lagi orang yang membawakan makanan untuknya di setiap pagi.
Suatu hari, sahabat terdekat Rasulullah SAW yakni
Abu Bakar RA berkunjung kerumah anaknya Aisyah RA yg tidak lain tidak bukan merupakan
isteri Rasulullah SAW dan beliau bertanya kepada anaknya itu.
Anakku,
Apakah masih ada kebiasaan yg kekasih ku(Muhammad) lakukan tetapi ak masih belum lakukan?
Aisyah RA menjawab: Wahai ayah, kau adalah ahli sunnah dan hampir tyidak ada
satu kebiasaan yg dilakukan Rasullah SAW pun yg masih belum kau lakukan, kecuali satu sahaja.
Apakah itu?
Setiap pagi Rasulullah SAW selalu pergi ke hujung pasar dengan membawa makanan untuk diberikan kepada
pengemis itu. Abu Bakar RA mendatangi pengemis itu lalu memberikan makanan itu kepadany.
Ketika Abu Bakar RA mulai menyuapkannya, si pengemis marah sambil mengherdik.
Siapakah kamu?!
Abu Bakar menjawab: Aku orang biasa (yang mendatangi kau).
Bukan! Engkau bukan orang yang biasa mendatangiku!
Apabila ia datang kepadaku, tidak susah tangan ini memegang dan tidak susah mulut ini
mengunyah.
Orang yang biasa mendatangiku itu selalu menyuapiku,
tapi terlebih dahulu dihaluskan makanan tersebut,
setelah itu ia diberikan kepadaku.
Pengemis itu melanjutkan perkataannya.
Abu Bakr RA tidak dapat menahan air matanya, ia menangis sambil berkata kepada pengemis itu,
Ak memang bukan org yang biasa mendatangimu,
Ak adalah salah seorang dari sahabatnya,
orang yang mulia itu sudah tiada. Ia adalah Muhammad SAW.
Seketika itu juga pengemis itu pun menangis mendengar penjelasan Abu Bakr RA,
dan kemudian berkata,
Benarkah demikian?
Selama ini ak selalu menghinanya, memfitnahnya,,
ia tidak pernah memarahiku sedikit pun,
bahkan ia mendatangiku dengan membawa makanan setiap pagi.
Dia begitu muliaa..
Pengemis Yahudi buta akhirnya bersyahadah dihadapan Abu Bakar RA.
saat itu juga dan sejak hari itu dia telah menjadi Muslim.
#Wahai saudara seagamaku, jelas sekali sifat kemuliaan Idola kita, Muhammad SAW. Ayuh! kita kejar untuk mengikuti jejak langkah beliau..
"KEKUATAN BUKAN DITUNGGU, TAPI HARUS DICARI" ^^,
No comments:
Post a Comment